Selasa, 26 Mei 2009

Pompa Injeksi Common Rail (CWM 330)

Postingan kali ini saya buat karena belum lama ini saya mendapatkan adanya kerusakan Nozzle pada unit Nissan Diesel CWM 330. Karena Nozzle pada unit ini adalah type electric maka harus diganti satu unit assy yang tentu harganya pasti mahal. Kerusakan Nozzle disebabkan oleh penyumbatan nozzle oleh kotoran, untuk itu mohon perhatikan hal hal dibawah ini :

Seperti yang pernah saya saya posting sebelumnya, bahwa Nissan Diesel CWM 330 tidak lagi menggunakan pompa injeksi type Inline tapi menggunakan type injeksi type Common Rail. Apa perbedaannya dengan pompa injeksi type Inline ? Lalu apa kelemahan dan kelebihan pompa injeksi common rail dengan pompa injeksi type lainnya ?




Cara kerja.

Pompa injeksi common rail menggunakan satu pompa bahan bakar integral tekanan tinggi untuk disalurkan ke rail (distribution pipe) untuk diteruskan ke Nozzle. Pompa memproduksi tekanan bahan bakar tinggi ( 1.600 - 1.800 bar ) yang kemudian didistribusikan ke nozzle melalui distribution pipe.
Electric Nozzle berfungsi mengabutkan bahan bakar sekaligus mengatur waktu injeksi dan banyaknya bahan bakar yang diinjeksikan. Electric nozzle bekerja berdasarkan signal dari ECU yang mengolah data data dari sensor seperti temperatur, beban kendaraan, putaran mesin, pedal throtle dan lain sebagainya.
Dengan sytem electric seperti ini, cara pengemudian tidak begitu banyak berpengaruh terhadap konsumsi bahan bakar, sehingga efisiensi bahan bakar dapat maksimal, dan emisi yang dihasilkan dapat ditekan.

Hal-hal yang harus diperhatikan.
1. Dengan system yang diatur oleh ECU, seperti halnya unit nissan sebelumnya (CWA 260) maka satu sekering putus bisa mengakibatkan gejala seperti kerusakan mesin untuk itu mohon lihat kembali postingan sebelumnya tentang operator/pengemudi.
2. Pompa injeksi common rail yang terdiri dari, Pompa, Distribution pipe/Rail, dan Nozzle, merupakakn komponen yang sangat presisi. Untuk menjaga keawetan mekanisme pompa gunakan bahan bakar yang benar -benar terjamin kualitasnya.
3. Bersihkan Filter bahan bakar setiap minggu ataupun setiap bulan, dan ganti segera jika kotoran telah menyumbat filter. (20.000 Km)

7 komentar:

OIL Field Truck mengatakan...

Unit Nissan CWM330 saya sepertinya rusak di Commonrail-nya, waktu saya tanyakan biaya perbaikannya di langgan sy memperbaiki injection pump, mereka menyodorkan biaya yang menurut saya sangat LUAR BIASA MAHAL sehingga saya sempat berpikir apakah tidak baiknya unit CWM330 tahun 2008 tsb saya jual saja............????
Apabila teman-teman punya solusi mohon bantuan untuk mengatasi atau saran tempat perbaikannya, atau email ke wahyu_km@plasa.com

Liens mengatakan...

Nissan CWM 330 dengan common rail memang perlu perawatan yang lebih, terutama di Fuel Systemnya. Pelanggan sayapun pernah ganti 6 unit Injector Assy seharga Rp 54.juta karena memang unit Injector dan system common rail biasanya tidak dapat di Repair, tapi harus diganti Assy. Untuk daerah Jakarta dan pulau jawa belum ada keluhan mengenai itu, namun untuk daerah luar jawa banyak keluhan di Fuel sytemnya. Dilihat dari kondisi tersebut sepertinya/mungkin kualitas solar yang menjadi masalah.

field boy mengatakan...

bro selain kwalitas solar, yg perlu diperhatikan lagi yaitu masalah quantity solarnya, jangan sampai solar habis baru di isi, hal tersebut dapat mengakibatkan air buble di fuel system sehingga mengakibatkan kerusakan pada supply pump, karena pada supply pump pelumasan hanya mengandalkan dari fuel...TQ

Liens mengatakan...

Thank's mr Boy, Quantity solar memang perlu diperhatikan tapi setahu saya bukan karena "air buble", tapi lebih karena pengembunan di malam/pagi hari. Tanki yang hanya terisi sedikit akan mengakibatkan adanya pengembunan. Kalau pada mesin Diesel, jika ada udara yang masuk dalam sistem bahan bakar tentu akan mengakibatkan "masuk angin" dan mesin akan berkurang tenaganya (ngempos).

Unknown mengatakan...

Ada kemungkinan injektornya msh bs di repair dg cara membalik cek ball pd valve overflow injktr

SmartChip Indonesia mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Unknow mengatakan...

Mau tanya dong....kmarin sy ganti fuel pump baru nissan cwa...karna suplay bahan bakar gk ada....setelah sy ganti baru...knapa msh gk fungsi ya....saya coba buka fuel pump dari mobil yg kondisi hidup dan saya pasang ke mobil yg kondisi rusak tetap fuel pump gk mau hidup...saya pasang kembali fuel pump copotan td ke mobil yg kondisi tidak rusak mau hidup....
Apakah harus d pairing ke ecu....soalnya saya gk ada alat scanner...? tks sblm nya